Tanpa Judul

Tak ada hentinya pena ini terus menari bila mengingatmu.. 

Sosok yang selalu memberikan inspirasi tersidiri untuku.
sosok yang tak pernag henti menjadi sandaran ketika ku mengeluh. 
Hati ini begitu tergesah tegah ingin menulis bila sasat aku m,engingat tentangmu. 
Rasanya tak habis kata bila ku rangkai hanya untuk memujimu.
dimataku kau adalah sosok yang begitu penuh kharisma.
di hatiku kamu adalah cahaya dalam tiap bait tulisanku.
menjadi bersinar tulisanku bila aku membawa dirimu seta dalam kisahku.tersa sempurna bila hari ini di warnai oleh senyumanmu.sangat mempesona ... 

Sepertinya sosok drimu yang telah lama ku nanti.
sosok yang hadir atas cinta.meski cinta itu hanyalah miliku.
aku tak pernah menyesal mengenalmu bahwak jatuh cinta padamu. 
Meski pernah kau goreskan sedikit luka di hatiku tak membuat cinta yang pernah ku ucap lantas sirna dan hilang.
aku mecintaimu tulus.meski sedikit sakit tak apa menjadi pelajaran utukku agar ku tak lebih berharap pada orang sepertimu. 
 Maaf bila hati ini terlalu cepat mencintaimu. 
Maaf bila aku terlalu lancang bicara cinta padamu padahal aku tak kau lebih berpengalaman dariku ta[i saat itu aku hanyalah gumpala persaan yng tak sangup lagi memedam.
tak sanggup bila aku harus terus membohongi hati ku untuk tidak mencintaimu..berat rasanya ..

Walau penolakan itu membuat aku meneteskan air mata.
tapi aku tenang aku lega setelah kata sayang itu terucap.
aku bersyukur masih di berikan cinta oleh Allah.terimaksih kak untuk sayang itu pula.aku juga sangat menyayangimu.
meski hati kita tak dapat bersatu karena alasan yang kau buat. 
aku mengerti. 
“aku juga sayang kok sama tya,Cuma lebih enak kita berhubungan kaya kakak adik saja yak ..soalnya gak enak aja kalo akhirnya nanti sama anak2 eskul lain.tya pahamin kan ?? 
 Kata itu yang membuat aku meneteskan air mata kak .

dan saat 2 minggu kemudian aku bertemu kaka kembali di sekolah.menatap mata kakak pun aku segan.
aku merasa canggung.mata ini tak mampu melihat lagi senyuman indahmu.
saat itu pula aku masih sangat mencintaimu dan mengaharapkanmu .. 
 Meskipun aku tau harapkan ku hanya membuat aku patah hati lagi,aku tak peduli. 
Setelah pertemuan aku dengamu saat itu aku kembali mengis dan menyesal mengapa aku tak berani mentap matanya .
sedangkan aku sanagt merindukan senyumanu.sanagt merindukanmu .. 
Sampai detik ini di hadapan monitor aku masih mengaharpakn mu, entah samapi kapan harapan ini berkhir.akupun tak tau .

 Aku hanya bisa melihatmu lewat foto yang ku selipkan di dompetku .. 
 2-april-2011